Pendatang Mau Cari Kerja di Bekasi? Ketua DPRD: Bawa Skill, Jangan Jadi Beban!

RMJABAR.COM - Raja Media, Bekasi – Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Ade Sukron, pasang badan soal arus pendatang baru pasca Lebaran. Ia wanti-wanti, siapa pun yang ingin mengadu nasib di Kabupaten Bekasi, wajib datang dengan bekal keterampilan. Jangan sampai nambah pengangguran!
“Harapan kami, bagi saudara-saudara yang ingin tinggal di Kabupaten Bekasi, ikuti prosedur yang ada. Dan datang dengan persiapan yang matang, terutama dalam hal keahlian,” kata Ade, Jumat (11/4/2025).
Maklum, Bekasi bukan kota main-main. Sebagai jantung industri nasional, kota ini punya magnet kuat bagi pencari kerja dari berbagai penjuru. Tapi Ketua Dewan menegaskan: datang bukan cuma bawa harapan, tapi juga kemampuan.
Bukan Cuma Cari Kerja, Tapi Juga Bikin Kerja
Ade juga ngasih PR ke para pengusaha yang buka usaha di Bekasi. Jangan cuma cari untung, tapi kasih peluang kerja ke warga lokal. Dengan begitu, ekonomi mikro bisa tumbuh di tengah guncangan makro yang lagi gak jelas arahnya.
“Harapan besar kami, masyarakat yang datang bisa membuka peluang kerja. Serta mengembangkan potensi wilayah yang ada,” ujar politisi yang dikenal dekat dengan akar rumput itu.
Data Pendatang Harus Rapi, RT/RW Jangan Tertidur
Ketua DPRD itu juga mewanti-wanti soal pentingnya pendataan. Ia dorong Dinas Dukcapil untuk bergerak cepat dan rutin update data. Terutama soal warga pendatang, kelahiran, hingga kematian.
RT dan RW juga diminta jangan tinggal diam.
“Data itu dasar kebijakan. Kalau datanya ngaco, kebijakannya juga bisa ngawur,” tegasnya.
UMKM dan Anak Muda Jadi Andalan Baru
Tak cuma soal industri, Ade juga buka suara soal masa depan ekonomi daerah. Ia bilang, UMKM dan ekonomi kreatif bakal jadi tumpuan baru. Dan yang paling diharapkan jadi motor penggerak? Anak muda.
“Satu sisi kita menarik investor, sisi lain kita dorong generasi muda jadi entrepreneur. Sehingga mereka tidak hanya mencari kerja, tapi bisa membuka peluang kerja,” pungkasnya.
Bale Dewan 1 hari yang lalu
