Politik

Bale Maung

Bale Dewan

Hukum

Ekbis

Bale Jabar

Peristiwa

Galeri

Olahraga

Opini

Nusantara

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Otomotif

Indeks

Langkah 'Gercep' Prabowo Ajak Lawan Politiknya Surya Paloh Gabung di Koalisi Pemeritahan Baru

Laporan: Raja Media Network
Jumat, 22 Maret 2024 | 18:45 WIB
Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menemui lawan politiknya Ketum NasDem Surya Paloh usai dirinya dinyatakan sebagai pemenang Pilpres oleh KPU. (Foto: Media Center NasDem)
Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menemui lawan politiknya Ketum NasDem Surya Paloh usai dirinya dinyatakan sebagai pemenang Pilpres oleh KPU. (Foto: Media Center NasDem)

RMJABAR.COM - Politik, Jakarta - Usai diumumkan sebagai pemenang Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto melakukan gerak cepat (gercep)  mencoba merangkul lawannya. 

Prabowo dan jajarannya bertemu Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Nasdem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat (22/3) Maret 2024.

Prabowo mengaku telah menawarkan Partai Nasdem untuk bergabung dalam koalisi pemerintahan.

Kepada media, Prabowo Subianto mengatakan bahwa dirinya sudah mengajak Partai Nasdem tersebut melalui Surya Paloh untuk bergabung.

"Saya selalu menawarkan, saya selalu mengajak," ujar Prabowo Subianto.

Diketahui, Prabowo Subianto bersama rombongannya mendatangi markas Partai Nasdem untuk bersilaturahmi dengan Surya Paloh.

Prabowo Subianto sendiri tiba di lokasi pada pukul 13.40 WIB. Kedatangannya pun disambut hangat dengan pelukan oleh Surya Paloh.

"Apa kabar?," tanya Prabowo Subianto kepada Surya Paloh dan menjawab bahwa dirinya dalam kondisi sehat.

Mereka berdua saling memberikan salam hormat dan saling lempar senyuman saat saling bertatapan. Setelah itu, mereka pun melangsung pertemuan secara tertutup.

Adapun Prabowo hadir ditemani langsung oleh sejumlah elit Gerindra, yaitu Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani dan Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.

Sedangkan Surya Paloh sendiri didampingi oleh sejumlah petinggi Partai Nasdem, yakni Lestari Moerdijat, Willy Aditya, dan Ahmad Sahroni.rajamedia

Komentar: