Pulitik Jero

Bale Maung

Bale Dewan

Hukum

Ekobis

Bale Jabar

Peristiwa

Galeri

Olahraga

Pamanggih

Nusantara

Mancanagara

Kaamanan

Piwulang

Kesehatan

Gaya Hirup

Otomotif

Indeks

Pemkot Bandung Dukung Pemanfaatan AI dalam Pendidikan

Laporan: Halim Dzul
Rabu, 26 Februari 2025 | 14:49 WIB
Pemkot Bandung dukung pemanfaatan AI dalam pendidikan. - Foto: Diskominfo Kota Bandung -
Pemkot Bandung dukung pemanfaatan AI dalam pendidikan. - Foto: Diskominfo Kota Bandung -

RMJABAR.COM - Bandung, 26 Februari 2025 – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mendukung pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dalam dunia pendidikan melalui Program Sparkgen Intel Skill for Innovation (SFI). Program ini merupakan inisiatif Intel Indonesia Corporation dan B-One Corporation untuk meningkatkan keterampilan tenaga pendidik dalam penggunaan teknologi di era Revolusi Industri 4.0.
 

Peluncuran program ini berlangsung di Hotel Horison, Selasa (25/2/2025), dan dihadiri oleh Wakil Wali Kota Bandung, Erwin. Dalam sambutannya, Erwin menekankan bahwa perkembangan teknologi, termasuk AI, telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan.
 

"AI memberikan peluang besar dalam menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif, adaptif, dan sesuai dengan kebutuhan industri. Dengan pemanfaatan teknologi AI, kita dapat menghadirkan metode pembelajaran yang lebih efektif, membantu personalisasi pendidikan, serta meningkatkan efisiensi dalam analisis data pembelajaran guna mengoptimalkan kurikulum dan metode pengajaran," ujar Erwin.
 

AI sebagai Alat Pendukung Pendidikan
 

Erwin menjelaskan, berbagai model AI telah dikembangkan untuk mendukung proses belajar-mengajar, seperti sistem tutor cerdas, teknologi pengenalan suara, penilaian otomatis esai, serta sistem AI untuk menganalisis aktivitas siswa.
 

Namun, ia menekankan bahwa teknologi hanyalah alat yang harus tetap dikendalikan oleh manusia.
 

"Teknologi AI hanya alat (tools), yang mengendalikannya tetap manusia. Karena itu, pemanfaatan AI oleh tenaga pendidik menjadi sangat penting," katanya.
 

Erwin berharap Program SFI dapat membantu dosen, guru, dan tenaga pendidik dalam memanfaatkan teknologi guna menciptakan pembelajaran yang lebih inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman.
 

Kolaborasi untuk Pendidikan yang Lebih Maju
 

CEO B-One Corporation, Idham Fitriyadi, menegaskan bahwa Bandung dipilih sebagai lokasi utama peluncuran program ini karena kota ini dikenal sebagai pusat pendidikan, inovasi, dan teknologi di Indonesia.
 

Sementara itu, Director Strategic Business Partner Intel Indonesia Corporation, Tommy Ferdianto, mengatakan bahwa evolusi teknologi berjalan sangat cepat sehingga kolaborasi menjadi kunci dalam mengadopsi teknologi yang bermanfaat bagi pendidikan.
 

"Kami ini berkecimpung di dunia teknologi bukan hanya soal prosesor saja. Kami percaya bahwa jika semua orang memiliki akses pendidikan yang sama, maka kita bisa mendorong kemajuan bersama," ujar Tommy.
 

Dengan adanya program Sparkgen Intel Skill for Innovation, diharapkan tenaga pendidik di Bandung semakin siap menghadapi tantangan dunia pendidikan di era digital.rajamedia

Komentar: