Politik

Bale Maung

Bale Dewan

Hukum

Ekbis

Bale Jabar

Peristiwa

Galeri

Olahraga

Opini

Nusantara

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Otomotif

Indeks

Tegas! Pemdaprov Jabar Akan Anulir Kelulusan PPDB jika Ada yang Curang

Laporan: Raja Media Network
Sabtu, 22 Juni 2024 | 14:47 WIB
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin akan menganulir peserta kelulusan PPDB yang terbukti curang. (Foto: Dok Humas Jabar)
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin akan menganulir peserta kelulusan PPDB yang terbukti curang. (Foto: Dok Humas Jabar)

RMJABAR.COM - PPDB, Kota Bandung - Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin akan membatalkan kelulusan bila memang ada calon peserta didik yang melakukan kecurangan atau data yang tidak wajar.

Hal itu sebagai komitmen Pemdaprov Jabar mewujudkan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang transparan dan bebas kecurangan.

"Walau sudah diumumkan (PPDB) saya minta jika ada yang melanggar aturan maka kelulusannya di anulir (tidak sah)," kata Bey, Jumat (21/6).

Bey memerintahkan Dinas Pendidikan segera menindaklanjuti bila ditemukan kecurangan atau data tidak wajar. Hal itu buntut dari kekhawatiran masyarakat terkait manipulasi data dalam proses seleksi PPDB.

"Ada salah satu sekolah di suatu tempat yang diulang sidang plenonya, akan diteliti ulang memastikan data domisili tepat," ungkap Bey.

Adanya permintaan dari masyarakat dan lembaga indenpenden terkait permintaan audit, Bey ungkapkan meyakini pada peran lembaga yang sudah ada ikut terjun dalam proses seleksi PPDB, seperti Ombudsman, BPKP dan Inspektorat

"Selama ada bukti, kenapa tidak ? Ombudsman juga ikut mengawasi, karena jika kami di audit, akan seperti apa auditnya," kata Bey.

"Kami sudah ada aturannya seperti apa, di internal juga ada BPKP dan Inspektur, jadi percayalah kami akan memberikan yang terbaik," lanjutnya.

Bey menjelaskan pengumuman yang baru dibuka pada malam hari dikarenakan panitia PPDB terus melakukan verifikasi di lapangan untuk memastikan calon peserta jujur dalam memberikan data.

"Karena itu semua dicek, kenapa pengumuman sampai malam? Karena terus verifikasi dilakukan. Itu karena dinamika di lapangan dari pada kita umumkan cepat, karena masih ada proses verifikasi," pungkasnya

Sumber: Rilis Humas Jabarrajamedia

Komentar: