Politik

Bale Maung

Bale Dewan

Hukum

Ekbis

Bale Jabar

Peristiwa

Galeri

Olahraga

Opini

Nusantara

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Otomotif

Indeks

Pemprov Jabar Raih Tiga Penghargaan Dari The Asian Post, Apa Saja?

Laporan: Raja Media Network
Sabtu, 01 Juni 2024 | 11:50 WIB
Sekda Jabar Herman Suryatman menerima pengharrgaan untuk Pemprov Jabar dari he Asian Post. (Foto: Humas Jabar)
Sekda Jabar Herman Suryatman menerima pengharrgaan untuk Pemprov Jabar dari he Asian Post. (Foto: Humas Jabar)

RMJABAR.COM - Kabupaten Bandung - Pemda Provinsi Jabar menerima penghargaan The Best Regional Champion 2024 dari The Asian Post, di The Stone Hotel Kuta, Kabupaten Badung, Jumat malam (31/5).

Penghargaan diterima Sekda Jabar Herman Suryatman. Ada tiga penghargaan yang diterima oleh Pemda Provinsi Jabar yaitu The 2nd Best Regional Champion 2024, The 2nd Best Province In Fiscal Index 2024, dan The 2nd Best Province In Happines Index 2024.

Sekda Jabar Herman menyampaikan, penghargaan yang diterima merupakan hasil dari kerja kolektif masyarakat dan pemerintah dalam menciptakan iklim positif untuk pertumbuhan ekonomi.

"Saya kira ini adalah capaian kita bersama yang menandakan pengelolaan fiskal di Jawa Barat relatif baik. Demikian juga kondisi ekonomi yang menembus 5 persen pertumbuhannya harus kita syukuri," ujar Herman Suryatman ditemui usai acara.

Pemdaprov Jabar kata Herman, akan menyiapkan solusi menurunkan angka pengangguran dan juga memberantas bank emok (bank keliling) yang masih berkeliaran di masyarakat.  Hal tersebut dilakukan guna pertumbuhan ekonomi di Jabar tetap stabil.

"Tetapi Jawa Barat masih punya pekerjaan rumah, tapi Insyaallah masih bisa kita lalui bersama yakni bagaimana kita menurunkan pengangguran, termasuk bagaimana kita mengatasi bank emok. Saya kira dibutuhkan kerja sama bahu membahu gotong royong semua pihak," tandasnya.

Sementara, Founder The Asian Post Eko B Supriyanto mengungkapkan acara The Regional Champion 2024 didasari dari sebuah riset untuk memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah yang memiliki komitmen memberantas praktik KKN.  

"Kami meriset dan membuat acara 'The Regional Champions 2024'. Bagaimana pemerintah daerah dan badan usaha milik daerah yang dijadikan objek riset tak lepas dari bayang-bayang praktik KKN," pungkas Eko.

Sumber: Rilis Humas Jabarrajamedia

Komentar: