Politik

Bale Maung

Bale Dewan

Hukum

Ekbis

Bale Jabar

Peristiwa

Galeri

Olahraga

Opini

Nusantara

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Otomotif

Indeks

Antusias Hadapi Debat Publik, Anies: Ini Kesempatan Rakyat Menilai Gagasan, Bukan Hapalan!

Laporan: Raja Media Network
Sabtu, 02 Desember 2023 | 08:28 WIB
Capres Koalisi Perubahan nomor 1, Anies Baswedan. (Foto: Repro)
Capres Koalisi Perubahan nomor 1, Anies Baswedan. (Foto: Repro)

RMJABAR.COM - Polhukam - Debat publik merupakan forum itu tepat untuk memaparkan gagasan yang bisa disaksikan publik.  Debat publik merupakan akumulasi dari pengalaman dan pengetahuan bukan hapalan.

Begitu disampaiiakan calon presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan usai silaturahmi dengan Garda Matahari dan Muhammadiyah di Horison Suites Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (1/12).

Diketahui debat publik perdana  akan digelar pada Selasa, 12 Desember 2023.

"Kita sambut anstusias. Ini adalah kesempatan bagi rakyat untuk menilai rekam karya, rekam gagasan, dan rekam pikiran yang muncul," kata Anies

Anies mengaku tidak ada persiapan khusus menghadapi debat publik perdana. Pemikiran yang disampaikan nanti merupakan akumulasi dari pengalaman dan pengetahuan.
 
"Ini bukan bukan cerdas cermat jadi bukan hafalan, (tapi) akumulasi pengetahuan dan pengalaman," papar dia.

Anies mengibaratkan debat publik seperti doorstop dengan awak media. Dirinya selalu siap ditanya.

"Memang ada pertanyaan sebelumnya? Pertanyaannya spontanitas, jawabannya juga harus ada," demikian tutup Anies Baswedan.

Tema debat capres-cawapres

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan tema untuk lima sesi debat calon presiden-wakil presiden (capres-cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Setiap sesi akan membahas tema yang berbeda.

Anggota KPU Idham Holik menjelaskan debat pertama bakal dilaksanakan pada 12 Desember 2023. Debat perdana bakal mengusung tema hukum, hak asasi manusia (HAM), pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan penguatan demokrasi.

KPU mengagendakan debat kedua pada 22 Desember 2023.

"Debat kedua (tema) adalah pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional," kata Idham saat dikonfirmasi, Kamis (30/11).
 
Debat ketiga bakal digelar pada 7 Januari 2023. Temanya, ekonomi mencakup kerakyatan dan digital, kesejahteraan sosial, investasi, perdagangan, pajak (digital), keuangan, pengelolaan APBN dan APBD, dan infrastruktur.

Sementara itu, debat keempat bakal dilaksanakan pada 21 Januari 2024. Debat keempat mengambil tema energi, sumber daya alam, sumber mineral nusantara, pangan, pajak karbon, lingkungan hidup, agraria, dan masyarakat adat.

Debat pamungkas diagendakan pada 4 Februari 2024.

"Debat kelima tentang teknologi informasi, peningkatan pelayanan publik, hoaks, intoleransi, pendidikan, kesehatan (post-covid society), dan ketenagakerjaan," ucap Idham.rajamedia

Komentar: